Koranprabowo.id, Parekraf :

Kebun Raya Bogor (KRB) adalah salah satu kebun raya & kebun Botani tertua dan terbesar di dunia karena mempunyai luas 87 hektar dan lebih dari 15.000 jenis koleksi tumbuhan

KRB ini awalnya merupakan bagian dari “Samida” (hutan buatan atau taman buatan) yang sudah ada sejak masa Kerajaan Sunda, khususnya pada pemerintahan Sri Baduga Maharaja (Prabu Siliwangi) tahun 1482 – 1597 M. Samida adalah salah satu upaya pembuatan hutan untuk kepentingan perlindungan dan pembuatan telaga suci juga penampungan air bersih. Juga untuk menanam pohon tertentu yang kayu-kayunya diperuntukkan bagi upacara-upacara persembahan.

Kemudian Pada masa kolonial Belanda, Istana Bogor didirikan di wilayah tersebut oleh Gustaaf Willem Baron van Imhoff pada tahun 1744

KRB berlokasi di Jalan Ir. H. Juanda No. 13, Bogor didirikan pada tahun 1817 oleh pemerintah kolonial Belanda sebagai tempat penelitian dan pengembangan tanaman. Kebun ini awalnya bernama “Buitenzorg” dan kemudian berganti nama menjadi Kebun Raya Bogor pada tahun 1949.

Sebagian orang mengatakan jika KRB ini adalah ‘istana kerajaan Pajajaran’ yang tidak kasat mata,

Jam operasional Senin – Jumat: 08:00 WIB – 16:00 WIB dan Sabtu dan Minggu: 07:00 WIB – 16:00 WIB. Harga tiket Kebun Raya Bogor berbeda, tergantung pada hari kunjungannya. Harga Tiket untuk Senin – Jumat (Weekdays);  Wisatawan lokal dan asing: Rp 15.500, Tiket masuk sepeda: Rp 15.000, Parkir motor: Rp 5.000 dan  Parkir mobil: Rp 50.000.

Harga Tiket untuk Sabtu dan Minggu (Weekend) serta Hari Libur Nasional;  Wisatawan lokal dan asing: Rp 25.500, Tiket masuk sepeda: Rp 20.000

(Foto.ist)

@koranjokowi.com

@koranjokowi

HOME

@.koranprabowo.id

@koranprabowo.id

https://www.facebook.com/profile.php?id=61557277215737

Please follow and like us:
error0
fb-share-icon20
Tweet 20
fb-share-icon20

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error

Anda suka dengan berita ini ?