Koranprabowo.id, Reliji :
10 Perintah Allah memberikan dasar moral bagi kehidupan yang sesuai dengan kehendak Allah. Penebusan Yesus kepada manusia adalah pengorbanan-Nya di salib untuk membayar harga dosa manusia dan membebaskan mereka dari hukuman dosa. Melalui kematian dan kebangkitan-Nya, Yesus membuka jalan bagi pengampunan dan keselamatan bagi semua yang percaya.

Alkitab menjelaskan bahwa Yesus datang untuk memberikan nyawa-Nya sebagai tebusan (nyawa) bagi banyak orang. Penebusan adalah pembelian kembali dari sesuatu yang hilang, dalam hal ini, keselamatan manusia dari belenggu dosa.
Kematian Yesus di salib adalah pengorbanan yang menghapus dosa manusia dan memungkinkan adanya pendamaian antara Allah dan manusia. Penebusan juga merujuk pada pembebasan dari kuasa dosa, yang memisahkan manusia dari Allah. Keselamatan dan pengampunan. Melalui penebusan, manusia diberikan kesempatan untuk mendapatkan keselamatan dan pengampunan, serta menjalin hubungan kembali dengan Allah.
Tuhan memberikan syarat bagi mereka yang ingin diselamatkan, yaitu bertobat dan percaya kepada Yesus. Penebusan juga memberikan kesempatan untuk hidup baru, di mana orang percaya dapat hidup sesuai kehendak Allah dengan bantuan Roh Kudus.

10 Perintah Allah menunjukkan kepada manusia bahwa mereka tidak dapat memenuhi hukum Allah sendiri dan membutuhkan penebusan. Penebusan menunjukkan kasih Allah yang besar kepada umat manusia, karena Ia rela mengorbankan Putra-Nya untuk menyelamatkan mereka.
10 Perintah Allah adalah pedoman moral yang menunjukkan kebutuhan akan penebusan. Penebusan, melalui pengorbanan Yesus Kristus, adalah tindakan Allah untuk menyelamatkan umat manusia dari dosa dan memberikan jalan menuju hidup baru. Keduanya, perintah dan penebusan, adalah bagian penting dari ajaran Alkitab tentang hubungan antara manusia dan Allah.
(Foto.ist)






