“Penting untuk diingat bahwa Hashim bukanlah aparat publik, sehingga secara hukum ia tidak memiliki kewenangan formal dalam pengambilan kebijakan atau pengelolaan anggaran negara,” ujar Media. Sebagai individu yang tidak memegang jabatan resmi, keterlibatan Hashim dalam menentukan arah kebijakan, hanya sebatas memberi masukan atau opini pribadi. Sementara soal penerimaan pajak dan evaluasi kabinet adalah ranah pemerintahan. 

Yang jelas Kami tidak akan lupa peran besar Prabowo ada juga peran Hashim ‘ikut-serta’ membawa dan (saat itu) Jokowi ke pentas politik nasional menjadi calon Gubernur DKI Jakarta pada 2012. Karena dari sinilah perjalanan panjang seorang Jokowi pun tercatat dalam sejarah politik nasional.

‘Apapun , pak Hashim itu orang baik.

‘Gaskeun, pak !

(Red-01/foto.ist)

Please follow and like us:
error0
fb-share-icon20
Tweet 20
fb-share-icon20

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error

Anda suka dengan berita ini ?