Koranprabowo.id, Jakarta, Parekraf :

Kecamatan Kembangan yang kini menjadi pusat pemerintahan Kota Administrasi Jakar
Barat, memiliki sejarah panjang sejak era VOC. Kawasan ini awalnya dikenal sebagai
lahan Partikelir yang terletak di tepian Sungai Angke dan disebut Pakembangan.

Dalam literatur lain, asal usul nama Kembangan juga disebutkan karena kata Kembang
yang dalam bahasa Sunda berarti bunga yang menandakan bahwa di kawasan Pakembangan
atau Kembangan yang kita kenal dulu banyak terdapat bunga atau tumbuhan yang indah.
Pada tahun 1650, ribuan petani, pemilik tanah, dan juga pekerja lepas dari Jawa Tengah dan Jawa Barat mulai berdatangan dan beraktivitas di tepian sungai.

Penduduk Pakembangan menyewa tanah untuk menanam berbagai macam bunga yang digunakan dalam upacara adat Eropa dan juga dalam upacara Agama Tionghoa.
Setelah terjadi kesepakatan damai antara VOC dan Kesultanan Banten, Pakembangan
diambil alih oleh investor dan digantikan oleh perkebunan tepung. Sayangnya industri
gula mulai terpuruk sejak tahun 1740.

Setelah Indonesia merdeka, nama Pakembangan kembali muncul dalam keputusan Menteri
Dalam Negeri pada tanggal 12 Februari 1953. Setelah Indonesia merdeka, nama
Pakembangan kembali muncul dalam keputusan Menteri Dalam Negeri pada tanggal 12
Februari 1953. Tanggal tersebut menandai pentingnya kawasan ini dalam sejarah Jakarta.
(Sonny Irwansyah/Foto.ist)

HOME

https://koranprabowo.id

SUKARNO, JOKOWI, PRABOWO, RUSIA, CHINA  & CIA ?

7 Januari 2025Koran Jokowi0

SUKARNO, JOKOWI, PRABOWO, RUSIA, CHINA  & CIA ? Koranjokowi.com, OPINi: Central Intelligence Agency, CIA  adalah salah satu badan intelijen pemerintah federal Amerika Serikat. Sebagai lembaga eksekutif, CIA berada di bawah Direktur Intelijen Nasional  (DIN/DNI) sejak thn.1947 yang diakui CIA […]

HOME

https://www.facebook.com/profile.php?id=61557277215737

@koranjokowi.com

@koranjokowi

@.koranprabowo.id

@koranprabowo.id

https://koranprabowo.id

Please follow and like us:
error0
fb-share-icon20
Tweet 20
fb-share-icon20

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error

Anda suka dengan berita ini ?