Koranprabowo.id, Daerah :

Kamis, 10/7 lalu bertempat di Gedung Aneka Bhakti, Kementerian Sosial Republik Indonesia, Jakarta Pusat, Bupati Rokan Hilir, H. Bistamam, melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan Menteri Sosial Republik Indonesia, Dr. (H.C.) H. Saifullah Yusufkomitmen mengenai pelaksanaan Program Sekolah Rakyat.

Program ini memprioritaskan kepada 4,1 juta anak Indonesia yang masih berada di luar sistem pendidikan formal atau mengalami putus sekolah. “Negara boleh tidak mewariskan kekayaan materi, namun negara tidak boleh gagal mewariskan harapan,” , demikian Mensos kepada media.

Program ini berakar pada mandat konstitusional sebagaimana tertuang dalam Pasal 31 dan 34 UUD Tahun 1945, serta diperkuat melalui UU Nomor 13 Tahun 2011 tentang Penanganan Fakir Miskin dan UU No. 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial.

Sekolah Rakyat dirancang berbasis asrama dengan pendekatan holistik yang mencakup pemenuhan kebutuhan hidup dasar, layanan kesehatan, hingga pemetaan potensi dan pengembangan bakat peserta didik. Kabupaten Rokan Hilir menjadi salah satu dari 87 kabupaten/kota yang tersebar di 29 provinsi di Indonesia yang ditetapkan sebagai lokasi tahap pertama pelaksanaan Sekolah Rakyat.

Bupati mengatakan bahwa pelaksanaan program tersebut akan dipusatkan di kompleks bangunan eks-Kampus IPDN (Institut Pemerintahan Dalam Negeri), dengan kapasitas awal sebanyak 75 siswa. Komposisi peserta didik akan terbagi menjadi dua kelas jenjang SMP dan satu kelas jenjang SMA.

Program Sekolah Rakyat ini mengusung pendekatan kurikulum terpadu, yang mencakup pendidikan akademik formal, penguatan karakter, literasi digital, serta pelatihan kepemimpinan. Proses seleksi tenaga pendidik dilakukan secara ketat, melibatkan aparatur sipil negara (ASN), pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK), serta lintas kementerian dan lembaga, termasuk dukungan aktif dari TNI, KemenPAN-RB, BKN, Kemendikbudristek, dan Kementerian Agama.

Hanya perlu diingat jika sampai akhir tahun 2024 lalu jumlah pengangguran di Kabupaten Rokan Hilir masih sekitar 4,31%.

‘Semoga.

(Foto.ist)

@koranjokowi.com

@koranjokowi

GIBRAN – DEDI MULYADI2029:https://www.facebook.com/groups/1352370806000370

HOME

@.koranprabowo.id

@koranprabowo.id

KORANPRABOWO FB :https://www.facebook.com/profile.php?id=61557277215737

Please follow and like us:
error0
fb-share-icon20
Tweet 20
fb-share-icon20

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error

Anda suka dengan berita ini ?