Koranprabowo.id, IstanaKabinet :
Tgl. 7 Juli 2025 lalu kami menurunkan tulisan dengan judul ‘7 Menteri Gaduh’, namun sepertinya per.tgl. 14 Agustus 2025 akan bertambah dengan nama Nusron Wahid – Menteri ATR/BPN, sebelumnya Nusron mengatakan dengan ‘serius’ jika tanah siapapun yang menganggur atau tidak memiliki aktivitas selama dua tahun akan diambil alih oleh negara.

Menurut Nusron, pada dasarnya seluruh tanah di Indonesia adalah milik negara, sedangkan masyarakat hanya diberikan status kepemilikan atas tanah sehingga bisa diambil alih negara jika tidak dipergunakan. Mengapa semua tanah milik negara? Karena, kata Nusron, para leluhur kita, kakek kita, tidak bisa membuat tanah, memiliki tanah. “Mbahmu, embah-embah kita tidak bisa membuat tanah. Jadi, semua tanah memang milik negara,” kata Nusron.

Nusron pun ‘di-rujak’ netizen, maka dia pun meminta maaf dan menyebut jika itu hanya ‘bercanda’. “Jadi ini semata-mata menyasar lahan yang statusnya HGU dan HGB yang luasnya jutaan hektare, tapi dianggurkan, tidak dimanfaatkan, dan tidak produktif. Bukan menyasar tanah rakyat, sawah rakyat, pekarangan rakyat atau tanah waris, apalagi yang sudah mempunyai status sertifikat hak milik maupun hak pakai,” terang Nusron.
(Red-01/foto.ist)



KORANJOKOWI 2019-2024: https://www.youtube.com/@koranjokowiofficial5547
KORANPRABOWO FB :https://www.facebook.com/profile.php?id=61557277215737
https://www.facebook.com/share/1ApupGtMtL




KORANJOKOWI 2025 – 2029:
https://youtube.com/watch?v=1ISIHs_U3y8%3Ffeature%3Doembed
KORAN PRABOWO 2025 – 2029:
https://www.youtube.com/@KORANPRABOWO-h7c

