Supriyanto, Bangka Barat. "Paska Tambang Hanya PT.Timah Yang Mampu?" -

Koranprabowo.id, Bangka Barat :

Atas seijin Ketum Prabu Satu Nasional (Prasatnas) – TM.Rajuli saya boleh langsung menelepon PimRed Koranprabowo.id, maka sore ini (22/2) saya berkomunikasi melalui seluler dengan beliau yang selama berkomunikasi seolah seperti saudara, hangat dan banyak memberikan motivasi positip.

Salah satu yang kami diskusikan adalah mengapa Kab. Bangka Barat merupakan salah satu wilayah pertambangan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang cukup baik, menurut beliau karena disini kaya akan cadangan timah baik di darat maupun di laut.

Sejak tahun 2017 lalu disebutkan oleh Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, saat itu Erzaldi Rosman disini ada lebih dari 1200 pengusaha tambang yang mendapatkan Izin Pertambangan Rakyat (IPR) dengan luas lahan sekitar 3077 hektar

Namun entah mengapa kemudian banyak bermunculan tambang ilegal bahkan diantaranya merugikan masyarakat sebagaimana terjadi di Sungai Daeng, di Kecamatan Mentok yang airnya berubah warna menjadi kecoklatan sehingga berbahaya bagi kesehatan dan kehidupan lingkungan. Warga menduga sungai ini tercemar ‘Tailing’ atau limbah tambang timah.

PimRed menyebut juga bahwa sejak thn.2024 lalu kerugian negara akibat kasus penambangan timah ilegal di Bangka Belitung (Babel) mencapai Rp.271 triliun. “Tapi kita tidak jelas detilnya, karena ada IPR dan IUP- Izin Usaha Pertambangan (IUP). Sederhananya, IUP dapat diberikan kepada badan usaha, sedangkan IPR dapat diberikan kepada perseorangan. Pastinya yang merugikan negara itu bukan IUP dan IPR, tapi penambang ilegal”

Kalaupun sampai saat ini belum ada data detil mengenai ‘kabar baik’ upaya reboisasi dsb terhadap lahan pasca tambang. Masih ada sedikit kabar gembiranya menurut PimRed, karena Januari 2025 lalu PT Timah Tbk mengubah 3,5 hektare lahan bekas tambang bijih timah di Farm Estate Tanjung Ular, Mentok, Kabupaten Bangka Barat, menjadi area pertanian guna mendukung Astacita Presiden Prabowo Subianto.

Kemudian PimRed menambahkan lagi bahwa muncul beberapa Destinasi baru baik itu di Dusun Air Kuning Desa Bencah Kabupaten Bangka Selatan, Air Jangkang Desa Riding Panjang Kabupaten Bangka, Air Nyatoh di Belinyu Kabupaten Bangka, Sehati Bukit Kijang Desa Namang Bangka Tengah, Pantai Mangkalok di Sungailiat Kabupaten Bangka dan Selinsing di Kabupaten Belitung Timur. Dimana ini juga ‘buah tangan PT.Timah Tbk disana.

‘Terima-kasih PimRed….

(Sup/Foto.ist)